Analisis kebijakan luar negeri sebagai bagian dari kebijakan publik semakin penting untuk Indonesia. Buku ini merupakan salah satu upaya untuk menerapkan pendekatan yang baru ini dalam analisis kebijakan luar negeri Indonesia. Dalam tinjauan sejarah kebijakan luar negeri Indonesia sering ditemukan kebijakan luar negeri Indonesia tidak sinkron dengan kebijakan publik lainnya dan bahkan bisa saling menegasikan. Karena ke depan interaksi Indonesia dengan negara-negara ASEAN semakin penting dengan semua pelembagaan kerja sama internasional yang semakin luas dan mendalam maka diperlukan harmonisasi antara kebijakan luar negeri dengan sektor-sektor lainnya agar tercipta sinergi yang diinginkan. Selanjutnya buku ini juga membangun argument bahwa keanggotaan Indonesia dalam G20 dengan semua kebijakan yang direkomendasikan meniscayakan keterhubungan yang semakin erat antara Kementerian Luar Negeri dan instansi pemerintah lain dan bahkan dengan aktor-aktor non negara. Keterhubungan seperti hanya dapat dipelajari secara mendalam jika studi kebijakan luar negeri mau menerima masukan dari konsep dan teori dalam kebijakan publik. Akhirnya buku ini ditutup dengan suatu pemikiran bahwa sudah tiba saatnya Indonesia memikirkan tata kelola hubungan luar negeri seperti yang secara implisit diamanatkan oleh Undang-Undang Hubungan Luar Negeri Nomor 37 Tahun 1999.