Abstrak:
Tulisan ini mengasumsikan bahwa penciptaan nilai yang merupakan dasar dari kepemimpinan masa depan bertumpu kepada karakteristik masyarakat local. Nilai-nilai baru yang tercipta didefenisikan sebagai sesuatu yang berkaitan dengan kehormatan manusia dan masyarakat local didefenisikan sebagai komunitas yang ada di dalam imperialisme. Hal tersebut dibandingkan dengan masyarakat eropa yang telah mengalami perubahan sosial linear, dari masyarakat agraris, colonial, dan berakhir dengan era pasca industrialisasi
Realitas yang ada didekati dari sudut pandang Hannah Arendt. Dia mengatakan bahwa Deklarasi Hak Asasi Manusia adalah pencapaian akhir dari budaya kontemporer dan dimulainya era tatanan sosial yang baru. Imperialisme telah berakhir dan Perang Dunia II telah usai. Pada kenyataanya, Deklarasi Hak Asasi Manusia adalah akhir dari imperialisme lama dan simbol dari dari kelahiran imperialisme lama dan simbol dari kelahiran imperialisme kontemporer