Artikel Jurnal FISIP
Pengaruh isu sara dalam budaya politik modern
Tumbangnya orde baru 1998 berdampak pada alih fungsi sistem politik dari legislatif ke pemilihan langsung memberikan hak politik pada masyarakat sipil berdampak pada gaya politik yang berbeda. Dampak dari alih fungsi sistem tersebut, antara lain konflik black campaign (isu SARA) dan money politik. Kuatnya pengaruh SARA dalam mobilisasi masa, menjadi pilihan dalam budaya komunikasi politik. Oleh karena itu, mengundang minat peneliti, untuk meneliti hubungan pengaruh isu SARA dan budaya politik modern. Apakah kemenangan dalam setiap pemilu karena mobilisasi masa dengan isu SARA atau karena kearifan individual? yang terjadi, bahwa di era politik modern isu SARA tidak lagi mampu memobilisasi masa dalam budaya politik dan dikalahkan dengan kearifan konvensional.
Tidak tersedia versi lain